Mendengar kata jejaring sosial atau dalam bahasa kerennya social networking pikiran kita pasti akan langsung tertuju ke Facebook, Twitter dsb. Yah, memang itulah jejaring sosial yang sedang populer sekarang ini. Gak peduli pejabat tinggi, pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga bahkan para pekerja kasar pun bisa dipastikan memiliki sebuah akun di jejaring sosial tersebut. Tentu tujuan mereka adalah untuk mencari teman sebanyak-banyaknya di dunia maya atau bahkan bisa dibawa ke dunia nyata. Tujuan tersebut sejalan dengan sejarah pendirian jejaring sosial tersebut yaitu untuk menjalin hubungan sosial antar sesama. Meskipun dalam perjalanannya bukan hanya hubungan sosial antar sesama tetapi juga hubungan bisnis, sarana promosi sebuah produk atau sebagai sarana untuk menyampaikan pendapat, sebagai sarana kampanye politik dan masih banyak lagi lainnya. Tapi sebagaimana yang kita ketahui, sebuah hal pasti akan memiliki dua sisi yang berbeda. Positif dan negatif seperti kepingan logam yang dua sisinya tidak akan pernah berpisah. Yah, hal inilah yang belakangan sering kita jumpai. Jejaring sosial sudah keluar dari kodratnya sebagai sarana menjalin hubungan sosial antar sesama. Karena beberapa hal penyalahgunaan jejaring sosial ini bermunculan dimana. Jejaring sosial sudah digunakan sebagai sarana kejahatan, sarana untuk saling menghujat, sebagai ajang olok-olokan yang terkadang berbau SARA. Masih ingatkah kita tentang isu bahwa pemerintah berencana menutup jejaring sosial Facebook di Indonesia? Karena penyalahgunaan itulah pemerintah merasa perlu untuk bertindak lebih jauh agar penyalahgunaan jejaring sosial ini tidak semakin berlarut-larut. Banyak yang bereaksi dengan rencana pemerintah itu. Termasuk juga para pengguna jejaring sosial yang benar-benar memanfaatkannya sebagai sarana menjalin hubungan sosial. Mereka merasa keberatan jika jejaring sosial yang sudah sedemikian besar manfaatnya harus ditutup. Kita tak akan pernah memungkiri, jejaring sosial hanyalah sebuah alat yang sangat bergantung kepada pemakainya. Tergantung kita akan membawa kemana jejaring sosial tersebut. Tapi alangkah baiknya jika semua berjalan sesuai porsinya. Dan akan jauh lebih baik lagi jika kita lebih bijak menggunakan kemajuan teknologi ini.
Minggu, 23 Oktober 2011
Etika Berinternet
Internet yang kita kenal dengan dunia maya, merupakan medium untuk berkomunikasi layaknya seperti dunia nyata. Sehingga kemungkinan timbulnya miskomunikasi yang mengakibat hubungan tidak baik antar sesama pengguna internet itu sendiri sangat banyak. Oleh karena itu, dikeluarkan RFC 1855 yang dapat didownload pada http://www.dtcc.edu/cs/rfc1855.html sebagai panduan untuk berkomunikasi dengan baik di internet.
Netiquette atau netiket adalah singkatan dari netter etiket, yaitu semacam aturan dan etika dalam berkomunikasi sesama pengguna internet, baik itu dalam komunikasi melalui email, mailing list, chatting dan media komunikasi lainnya, yang disepakati sebagai aturan dan etika yang umun.
Beberapa etika yang umum dalam komunikasi di internet adalah :
- Jangan menggunakan huruf besar.
- Kalau mengutip pesan sebelumnya, kutiplah seperlunya.
- Perlakukan email sebagai pesan pribadi.
- Hati-hati dakam mem-forward email ke orang lain.
- Biasakan menggunakan format plain text dan jangan sembarangan menggunakan format HTML.
- Jangan kirim file (berukuran besar) melalui attachment tanpa ijin terlebih dahulu dari penerima email.
Sumber : Buku "10 Jam Menguasai Internet : Teknologi Dan Aplikasinya"
Netiquette atau netiket adalah singkatan dari netter etiket, yaitu semacam aturan dan etika dalam berkomunikasi sesama pengguna internet, baik itu dalam komunikasi melalui email, mailing list, chatting dan media komunikasi lainnya, yang disepakati sebagai aturan dan etika yang umun.
Beberapa etika yang umum dalam komunikasi di internet adalah :
- Jangan menggunakan huruf besar.
- Kalau mengutip pesan sebelumnya, kutiplah seperlunya.
- Perlakukan email sebagai pesan pribadi.
- Hati-hati dakam mem-forward email ke orang lain.
- Biasakan menggunakan format plain text dan jangan sembarangan menggunakan format HTML.
- Jangan kirim file (berukuran besar) melalui attachment tanpa ijin terlebih dahulu dari penerima email.
Sumber : Buku "10 Jam Menguasai Internet : Teknologi Dan Aplikasinya"
Sabtu, 08 Oktober 2011
Untuk Mu
Diri ini terasa sepi tanpa adanya dirimu di sisi ku...smua terasa hampa...aku benar - benar merindukan sosok dirimu di hidup ku...aku memang tak sempurna..tapii saat kamu ada di sisi ku kamu dapat melengkapi kekurangan ku..dan sekarang diri ku ini seperti kertas putih yang tak berguna tanpa mu...seandainya dirimu mengetahui betapa sayangnya aku sama kamu..sampai saat ini hati ku tetap untuk mu..tak ada seorang pun yang dapat menggantikan posisi mu di hati ku..karena bagi ku, kau lah impian ku..namun semua sirna ketika kau tinggalkan diri ku,,kau lupakan aku...saat ini aku tak tau keadaan mu smoga Allah selalu menjaga mu dimana pun kamu berada sampai Allah menyatukan kita lagi...
AMIN..........
Rabu, 05 Oktober 2011
Definisi Teknologi Internet
Pengertian teknologi internet
Pengertian Internet berasal dari kata International Networking, merupakan dua komputer atau lebih yang saling berhubungan membentuk jaringan komputer hingga meliputi jutaan komputer di dunia (internasional), yang saling berinteraksi dan bertukar informasi, sedangkan dari segi ilmu pengetahuan, internet merupakan sebuah perpustakaan besar yang didalamnya terdapat jutaan (bahkan milyaran) informasi atau data yang dapat berupa teks, grafik, audio maupun animasi dan lain lain dalam bentuk media elektronik. Orang bisa berkunjung ke perpustakaan tersebut kapan saja serta dari mana saja, dari segi komunikasi internet adalah sarana yang sangat efektif dan efesien untuk melakukan pertukaran informasi jarak jauh maupun di dalam lingkungan perkantoran.
Pada awalnya internet adalah suatu jarangan komputer yang dibentuk oleh Departemen Amerika Serikat pada awal tahun 60 an, pada waktu itu mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dengan software komputer berbabis UNIX bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
Langganan:
Postingan (Atom)